Universitas Islam Malang (Unisma) menyiapakan penelitian yang berkualitas dengan mengadakan Klinik penyusunan proposal penelitian dan pengabdian masyarakat untuk dosen home base Pascasarjana.
Kegiatan yang diselenggarakan pada Selasa, 4 April 2013. Kegiatan yang dilaksanakan di Ruang Pusat Studi Jawa Timur tersebut dibuka oleh Wakil Direktur 2 Unisma, Dr. Nur Fajar Arief, M.Pd.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas penelitian sebagai pijakan awal bagi Unisma untuk masuk dalam World University Ranking oleh Quacquarelli Simonds. Narasumber dalam kegiatan ini adalah Prof. Ananda Sabil Husein, SE, M.Com., Ph.D., MCA, seorang guru besar Universitas Brawijaya yang memiliki pengalaman luas dalam penulisan proposal penelitian dan pengabdian masyarakat.
Baca pula Siapkan Ranking Internasional; Pascasarjana Adakan Pelatihan Google Scholar
Dalam pelatihan tersebut, Prof. Ananda Sabil Husein memberikan materi tentang cara menulis proposal penelitian dan pengabdian masyarakat yang baik dan benar, mulai dari pengenalan topik, merumuskan masalah, menyusun kerangka konsep, hingga teknik penulisan yang tepat dan bahasa yang mudah dipahami oleh pembaca.
Selain itu, narasumber juga memberikan tips dan trik untuk membuat proposal penelitian dan pengabdian masyarakat yang menarik dan efektif sehingga dapat meningkatkan peluang Unisma untuk masuk dalam ranking universitas dunia yang diakui secara internasional.
Kemdikbud Ristek menyediakan hibah untuk penelitian dan pengabdian masyarakat melalui beberapa skema, yaitu penelitian dasar, penelitian terapan, dan penelitian pengembangan. Penelitian dasar bertujuan untuk mengembangkan teori atau konsep yang baru, sedangkan penelitian terapan bertujuan untuk menghasilkan solusi praktis atas masalah yang dihadapi oleh masyarakat. Sementara itu, penelitian pengembangan bertujuan untuk mengembangkan produk atau proses yang lebih baik.
Baca pula Unisma Kembangkan Teknologi 5G Private dan GPON
Narasumber menjelaskan bahwa penelitian dan pengabdian masyarakat sangat penting untuk meningkatkan kualitas perguruan tinggi, dan untuk itu Kemendikbud Ristek telah menyediakan hibah untuk mendukung kegiatan ini.
Diharapkan, melalui pelatihan ini, para dosen home base Pascasarjana Unisma dapat menghasilkan penelitian berkualitas dan pengabdian masyarakat yang dilakukan sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat dan juga memperkuat posisi Unisma sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia. (AL/PPS)