Pada tanggal 2 November 2023, Kelompok Kegiatan Magister Mengabdi (KMM) yang beranggotakan Yusuf Amhar, Nur Lailatul Azizah, dan Triayuningsih Permata Putri memperkenalkan langkah inovatif dengan mengimplementasikan pembelajaran berbasis kecerdasan buatan (AI) melalui media Canva bagi calon guru matematika. Langkah ini bertujuan untuk menjawab tuntutan perkembangan teknologi dalam dunia pendidikan dan memastikan bahwa guru matematika yang akan datang memiliki keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan pembelajaran di era digital.
Implementasi ini bertujuan untuk membekali calon guru matematika dengan pengetahuan dan keterampilan terkini dalam menggunakan teknologi AI dan media Canva. Peserta pelatihan melibatkan mahasiswa S1 Pendidikan Matematika yang sedang menempuh perkuliahan semester 1 di Unisma dari berbagai latar belakang pendidikan dan pengalaman.
Baca pula KMM Unisma Latih Mahasiswa STKIP Modern Ngawi Menulis Proposal Berbantuan IT
Pembelajaran ini melakukan integrasi kecerdasan buatan (AI) dalam proses pembelajaran matematika baik di bangku sekolah maupun di bangku perkuliahan. Pembelajaran ini fokus pada pemanfaatan media Canva sebagai alat untuk menciptakan materi pembelajaran yang menarik dan interaktif. Dengan demikian, diharapkan para calon guru matematika dapat menciptakan pengalaman pembelajaran yang lebih menarik.
Kegiatan ini dilakukan di ruang perkuliahan agar para mahasiswa dapat fokus pada pembelajaran dan berkolaborasi dengan sesama peserta. Kegiatan ini dirancang untuk memastikan bahwa calon guru matematika memahami konsep AI dan dapat mengaplikasikannya dalam pembelajaran matematika. Pengabdian ini melibatkan sesi penyampaian pembelajaran dengan menggunakan media Canva.
Proses pembelajaran dimulai dengan pemahaman materi pada mata kuliah dasar-dasar matematika. Selanjutnya, tim memperkenalkan langkah inovatif dengan mengimplementasikan pembelajaran berbasis kecerdasan buatan (AI), termasuk bagaimana teknologi ini dapat diterapkan dalam pembelajaran matematika. Para peserta diajarkan untuk mengenali potensi AI dalam meningkatkan interaktivitas.
Baca pula Mahasiswa Pascasarjana Unisma Perkuat Dasar-Dasar Trigonometri untuk Calon Guru Matematika
Setelah penguasaan konsep dasar AI, fokus pelatihan beralih ke penggunaan media Canva. Peserta diberikan panduan mendalam tentang fitur dan kemampuan Canva yang dapat mendukung pembelajaran matematika.
Implementasi ini dilakukan sebagai respons terhadap perubahan dinamika pembelajaran di era digital. Dengan memanfaatkan kecerdasan buatan dan media Canva, tim Kegiatan Magister Mengabdi berusaha menciptakan lingkungan belajar yang lebih menarik, relevan, dan adaptif terhadap kebutuhan siswa saat ini. Tujuan utama adalah memastikan bahwa calon guru matematika tidak hanya mampu menggunakan teknologi terkini, tetapi juga dapat mengintegrasikannya secara efektif dalam proses pembelajaran.
Dengan demikian, diharapkan kualitas pembelajaran matematika dapat ditingkatkan secara signifikan. Dengan penerapan teknologi AI melalui media Canva, diharapkan bahwa pembelajaran matematika tidak lagi dianggap sebagai kegiatan yang kaku dan monoton. Sebaliknya, para guru matematika dapat menciptakan pengalaman pembelajaran yang menggugah minat siswa, memberikan solusi untuk tantangan yang dihadapi di kelas.
Sebagai langkah awal, implementasi ini menjadi dasar untuk pengembangan lebih lanjut dalam integrasi teknologi AI dalam kurikulum pendidikan. Tim Kegiatan Magister Mengabdi berharap bahwa langkah ini akan memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan pendidikan matematika di tingkat sekolah maupun perguruan tinggi. Dengan begitu, para calon guru matematika diharapkan menjadi agen perubahan yang mampu menghadapi dan memanfaatkan perkembangan teknologi dalam mendukung pendidikan.
