Untuk kesekian kalinya, Universitas Islam Malang (UNISMA) kembali menjadi pusat perhatian kalangan akademisi internasional. Salah satu guru besarnya, Prof. M. Mas’ud Said, PhD., kembali mendapat kepercayaan sebagai reviewer internasional dalam proses evaluasi pengajuan gelar full professor di Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM).
Setelah kunjungan akademis dan kolaborasi intensif dengan Prof. Dr. Ahmad Sunawari Long, Dekan Faculty of Islamic Studies UKM, pihak universitas tersebut kembali meminta kesediaan Prof. Mas’ud Said untuk menilai kualitas seorang calon guru besar, yakni Dr. Mohd Izhar Ariff Bin Mohd Kashim. Dr. Izhar diusulkan untuk mendapatkan gelar full professor dalam bidang Syariah dan Halal Food, salah satu topik penelitian yang sangat relevan dan berkembang pesat di Malaysia serta Indonesia.
Prof Achmad Sunawari Long mengatakan: ” It is with great respect that I extend to you an invitation to serve as an international reviewer for the appointment of a candidate to the rank of full Professor within my faculty”.
Dean of Faculty of Islamic Studies UKM juga memberi penjelasan; “Given your esteemed expertise and contributions to the field,I believe you would provide invaluable insight in evaluating the candidate’s academic credentials, scholarly achievements, and overall qualifications for this prestigious position”.
Baca pula Pascasarjana dan FAI UNISMA Datangkan Pakar Kajian Islam Prof. Ahmad Sunawari Long
Prof. Mas’ud Said menilai bahwa curriculum vitae dari Dr. Izhar Ariff sangat impresif. “Calon guru besar ini memiliki portofolio akademik yang luar biasa, mulai dari karya-karya buku sesuai dengan kepakaran, publikasi jurnal internasional, hingga riset-riset mendalam tentang syariah dan halal food. Kualitasnya sangat meyakinkan, pantas UKM menempati peringkat 103 dunia,” ungkap Prof. Mas’ud saat berbicara dengan koleganya di UNISMA.
Tidak hanya itu, Prof. Mas’ud yang juga Direktur Pascasarjana UNISMA, sebelumnya juga telah diakui secara internasional sebagai reviewer di International Journal of Islamic Thought (IJIT), sebuah jurnal terindeks Scopus Q2. Pengalaman ini menambah portofolio akademik Prof. Mas’ud sebagai salah satu akademisi terkemuka di bidangnya.
Baca pula Direktur Pascasarjana Unisma Menjadi Penasehat Akademik Internasional
Lulusan Flinders University ini dikenal sebagai sosok yang aktif dan berpengaruh dalam dunia akademik, khususnya di wilayah Asia Tenggara. Selain menjabat sebagai Ketua Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Jawa Timur, Prof. Mas’ud terus mendorong peningkatan kualitas akademik di UNISMA. Dia mengajak rekan-rekan sejawatnya untuk melakukan introspeksi dan bersama-sama memperkuat akreditasi akademik, dengan tujuan menjadikan UNISMA sebagai World Class University yang mampu bersaing di tingkat global.
Reputasi Prof. Mas’ud sebagai reviewer internasional menjadi bukti kepercayaan dunia akademik terhadap kemampuan dan integritasnya, sekaligus menegaskan posisi UNISMA sebagai institusi pendidikan yang terus berkembang dan diakui di kancah internasional. (AL/PPS)