Rektor Unisma Apresiasi Capaian Kelulusan Tanpa Tesis

pimpinan unisma mengapresiasi kelulusan tanpa tesis

Rektor Unisma, Prof. Dr. H. Maskuri, M.Si mengapresiapasi capaian kelulusan pancasarjana tanpa mengerjakan tesis. Apresiasi itu disampaikan saat monitoring dan evaluasi (Monev) implementasi kurikulum, kerjasama dan program MBKM pada program Studi di Lingkungan Pascasarjana. Monev yang dilaksanakan hari ini (07/6/2022) di ruang Pusat Studi Jawa Timur.

Pimpinan Universitas Islam Malang siap mendorong dengan peningkatan kualitas lulusan. Dorongan itu berupa pemberian kebijakan dan penganggaran untuk meningkatkan program studi. Pimpinan rektorat siap menggelontorkan program dana higga 100 juta untuk program studi dengan syarat pengembangan yang unik dan melakukan lompatan krativitas.

Rektor Unisma didampingi oleh pimpinan rektorat saat monev ini, di antaranya: Wakil Rektor 1 Prof. Junaidi Mistar, Ph.D., Wakil Rektor 2 Noor Shodiq Askandar, SE., MM., Wakil Rektor 4 Dr. Ir. Istirohah Pujiwati, M.P. Turut hadir pula pejabat di lingkup Universitas, kaprodi doktor dan magister, dosen dan karyawan di lingkungan pascasarjana Unisma.

Baca pula Rektor Unisma; Alumni Aset Berharga Unisma

Prof. Maskuri juga membuat kebijakan diperbolahkannya kuliah secara daring khusus untuk mahasiswa luar pulau jawa dan madura. Kebijakan ini mendukung promosi Unisma dengan kreatif dan variatif. peningkatan lulusan berkualitas dengan menekannkan kualitas pembelajaran pada dasarnya ialah promosi unisma. Selain itu, Rektor juga membuat kebijakan dengan magang siswa SMK di Unisma.

Rektor menyampaikan apresiasi setelah direktur pascasarjana memberikan paparan. Dalam evaluasi tersebut direktur menyampaikan progres yang admencakup: kesiapan akreditasi, kondisi kegiatan akademik, jumlah kerjasama, luaran kerjasama dan proses PMB. Termasuk capaian tentang kelulusan mahasiswa tanpa tesis ini.

Wakil Rektor 2 Unisma menyampaiakan dalam rangka mendorong peningkatan produktivitas jurnal dosen dan mahasiswa, kini tim Unisma telah membentuk Tim Publikasi Jurnal Ilmiah. untuk itu, silahkan dipergunakan semaksimal mungkin. Tim tersebut juga akan memberikan pelatihan khusus untuk dosen yang memiliki tulisan ilmiah.

Baca pula Mahasiswa MPAI Berikan Bunga Rampai kepada Direktur

Ketua BPM, Mahayu Woro Lestari memberikan komentar tentang kinerja kerjasama pascasarjana. Kerjasama yang bobotnya tinggi untuk penelitian dan kerjasma internasional. Bu Woro juga menekankan pentingnya Data di PD DIKTI, untuk keperluan akreditasi. Fahmi Hidayatullah, Mata kuliah yang menjadi bobot khusus ialah mata kuliah keahlian khusus.

Adanya monev ini, diharapkan menjadi pemacu kinerja pascasarjana Unisma dari sisi pendidikan, penelitian dan pengabdian serta promosi dan kelembagaan. (AL/PPS)