Malang, 5 Januari 2024 – Direktur Pascasarjana, Prof. H. M. Mas’ud Said, Ph.D berpesan agar Lulusan FIA Unisma Harus Jadi ‘Game Changer’ di Lingkungannya. Pesan ini disampaikan saat kegiatan Tasyakuran dan Pelepasan Calon Wisudawan Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) Unisma di Hotel Santika Premiere.
Pimpinan Pimpinan Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Jawa Timur ini, berharap lulusan FIA bisa menjadi pemimpin di pemerintahan di Indonesia, dan juga diharapkan menjadi “game changer” yang dapat merubah ketika hadir di suatu tempat/istitusi. Tiap lulusan juga diharapkan meningkatkan kapasitas capabilty institusinya, bukan hanya kapasitas diri.
“Saat Anda hadir di suatu tempat atau institusi, jadilah ‘game changer’ yang mampu merubah kondisi menjadi lebih baik. Jadilah pemimpin yang mampu memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan,” ujar Prof. Mas’ud Said dengan penuh semangat.
Baca pula Direktur Pascasarjana Bicara Digital Health kepada Manajemen RSSA Malang
Pesan tersebut sejalan dengan harapan beliau terhadap lulusan FIA untuk terus meningkatkan kapasitas diri dan institusinya. Untuk mendukung hal ini, Prof. Mas’ud Said mengajak para lulusan untuk melanjutkan studi ke jenjang S2 di Pascasarjana Unisma.
“Kuliah S2 merupakan langkah yang baik untuk memperluas wawasan dan meningkatkan kapasitas diri. Pascasarjana Unisma menawarkan kualitas institusi unggul, dan kami memberikan potongan SPP sebesar 25% bagi fresh graduate yang melanjutkan studi,” tambahnya.
Selain itu, Prof. Mas’ud Said juga merupakan tim penerjemah tagline Unisma: “Dari NU untuk Indonesia dan Peradaban Dunia.” Beliau menjelaskan bahwa Unisma lahir dari rahim Nahdlatul Ulama (NU) dan memiliki kontribusi signifikan dalam kemajuan Indonesia, peradaban dunia, umat Islam, dan masyarakat global.
Dengan semangat ini, diharapkan lulusan FIA Unisma dapat menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif bagi lingkungan sekitarnya, sesuai dengan nilai-nilai NU dan visi Unisma untuk berkontribusi pada kemajuan Indonesia dan peradaban dunia.