Surabaya, 24 Juli 2023 – Direktur Pascasarjana, Prof. M Mas’ud Said, MM., Ph.D memberikan penjelasan mendalam tentang Strategi Pembangunan Kewilayahan dan Pendanaan Pengentasan Kemiskinan Terintegrasi kepada Masyarakat Ilmu Pemerintahan Indonesia (MIPI).
Agenda yang diselenggarakan dalam acara Lecture Prominent Leaders Academy ini diikuti oleh 30 anak muda terpilih yang bertujuan untuk membekali diri menuju Indonesia Emas 2045.
Kerjasama antara MIPI, Kementerian Dalam Negeri, dan Ford Foundation berhasil menyelenggarakan acara penting ini di Surabaya. Prof. M Mas’ud Said, lulusan Flinders University, hadir sebagai pembicara dan berbagi pengetahuan terkini tentang pembangunan kewilayahan dan pendanaan pengentasan kemiskinan yang terintegrasi.
Baca pula Pascasarjana Unisma Lakukan Sosialisasi PMB di Banyuwangi
Pendiri MIPI
Prof. M. Mas’ud Said, merupakan salah satu tokoh muda yang aktif dalam persiapan pendirian MIPI pada tahun 1991 di Jakarta. Bersama-sama dengan tokoh-tokoh cemerlang seperti Prof M Ryaas Rasyid, Alm Prof Swargono, Prof Muclish Hamdi, Prof Muhtar Masoed, serta tokoh lain seperti Prof Ngadisah MA di Institute Ilmu Pemerintahan Jakarta, ia turut berperan penting dalam membentuk lembaga ilmiah tersebut.
Dalam pemaparannya, Prof. M Mas’ud Said menguraikan strategi yang dapat memperkuat pembangunan kewilayahan di Indonesia. Ia menyoroti pentingnya pendekatan terintegrasi dalam mengatasi masalah kemiskinan yang ada di berbagai daerah. Materi yang disampaikan tersebut sangat relevan dengan visi Indonesia Emas 2045, di mana upaya pengentasan kemiskinan harus menjadi salah satu prioritas utama.
Salah satu sorotan menarik dalam acara ini adalah pengakuan atas karya Prof. M Mas’ud Said yang telah diakui oleh dunia ilmiah. Beliau baru saja memperoleh Hak Kekayaan Intelektual atas hasil penelitian dan karya cemerlangnya di bidang strategi pembangunan dan pengentasan kemiskinan terintegrasi.
Baca pula ASN Lumajang Antusias untuk Kuliah di Unisma
Ketua MIPI, Prof. Rina Wulandari, menyambut baik materi yang disampaikan oleh Prof. M Mas’ud Said. Beliau berharap pengetahuan dan wawasan yang diberikan dalam acara ini akan menjadi bekal berharga bagi para peserta, sehingga mereka dapat berkontribusi lebih aktif dan efektif dalam menghadapi tantangan pembangunan di Indonesia.
Dengan semangat kebersamaan dan semangat keilmuan, acara Lecture Prominent Leaders Academy ini berhasil mencetak generasi muda yang lebih siap dan berkualitas dalam menghadapi beragam isu pembangunan kewilayahan. Semoga, upaya kolaboratif seperti ini akan terus menerus dilakukan untuk mencapai cita-cita Indonesia Emas 2045, di mana kemiskinan dapat diminimalisir dan pembangunan kewilayahan terus berjalan maju
