Bukan Mas’ud Said kalau nggak luwes dalam membina kedekatan dengan mahasiswa dan alumni. Di berbagai kesempatan seminar nasional atau memberi kulaih umum, Mas’ud Said biasanya menghubungi mahasiswa atau kelompok alumni.
Dalam kesempatan memberi paparan pada MUI Kota Malang yang membicarakan perdamaian masyarakat dan kerukunan antar agama di Hotel Montana II Kota Malang Mas’ud mengajak mahasiswa Program Doktor Unisma untuk kuliah di luar kelas.
Kebetulan antara team MUI dengan MK yang diasuhnya sama persis. M. Mas’ud Said adalah pembina mata kuliah Konflik, Perdamaian dan Resolusi Konflik untuk membakali mahasiswa sebagai peace keeper atau penjaga perdamaian
Mahasiswa girang bukan kepalang, di samping bisa mendalamani pengalaman Majelis Ulama juga mendapat presentasi bab perdamaian.
Demikian pula dalam segala kesempatan M. Mas’ud sering menerima mahasiswa rombongan belajar luar pulau yanag datang untuk silaturahhmi di luar jam kuliah, Mas’ud memberikan buku dan contoh disertasi yang sudah diuji sehingga mahaiswa bisa mempelajari format formatnya dan membangun disertasi yang berkualitas tinggi.
Di kampus Unisma untuk kepentingan membina kedekatan Mas’ud Said membangun corner untuk photo booth bagi alumni yang ingin menandatangankan ijasahnya, bisa mampir foto foto dan saling bersapa.
Ini barangkali yang membuat susasna belajar di Pascasarjana sangat dinamis dan kuat ikatan batinnya. (MMS/PPS)
Mahasiswa MPAI bersilaturrahim dan memberikan bunga rampai kepada direktur Pascasarjana
