Perwira TNI AL Menjadi Doktor PAI UNISMA ke-69

Perwira TNI ujian disertasi

Muhammad Syukur, perwira Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) menjadi Doktor PAI Universitas Islam Malang ke-69. Promovendus resmi menjadi doktor setelah  melakukan ujian disertasi terbuka pada 25 April 2022.

Muhammad Syukur melakukan penelitian tentang implementasi Pendidikan Agama Islam Multikultiral yang dilaksanakan di Akademi Angkatan Laut (AAL). Studi dilakukan di AAL yang terletak di Bumimoro, Surabaya.

Promovendus menggunakan pendekatan kualitatif dengan model fenomenologi dalam melakukan penelitiannya. Sumber datanya meliputi data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dari wawancara, buku ajar, silabus dan kurikulum pendidikan. Sedangkan data sekunder berasal dari buku, artikel dan jurnal penelitian terdahulu.

Baca pula Ujian S3 Doktor untuk Akselerasi Doktor Baru

Menurut Syukur, nilai-nilai Pendidikan Agama Islam yang dikembangkan di AAL memiliki 3 konsep utama, yakni (1) akhlak sebagai kontrol sikap, (2) toleran dalam kemajemukan dan (3) ukhuwah sebagai dasar emansipasi manusia.

Penguji dipimpin oleh Rektor Universitas Islam Malang, Prof. Dr. Maskuri, M.Si dibantu oleh sekretaris Prof. M. Mas’ud Said, MM., Ph.D. Dewan penguji yang lain di antaranya: Prof. Dr. Imam Suprayogo, Prof. Junaidi Mistar, M.Pd., Ph.D., Prof. Dr. Yaqub Cikusin, M.Si., Prof. Dr. Djunaidi Ghony, dan Dr. H. M. Hanief, M.Pd.

Muhammad Syukur di damping oleh koleganya dari AAL Surabya. Sebanyak 9 pelatih turut mendampingi saat ujian, selain didampingi oleh istri. Muhammad Syukur dinyatakan lulus dengan predikat memuaskan dan diperbolehkan menggunakan gelar doktor setelah dilakukan revisi dan yudisium.

Baca pula Direktur Pascasarjana Sampaikan Pentingnya Gaya Hidup Halal di Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya

Syukur menyatakan bahwa kuliah di Unisma adalah tantangan tersendiri. Syukur mengatakan bahwa tantangan harus dilewati dengan senang hati. Perwira TNI AL ini merasa berterima kasih atas bimbingan guru-guru di Unisma dan mohon doa agar mampu menjadi lebih baik kedepannya.

Sebelum ujian terbuka ini, ujian a.n Triana Rosalina Noor dilakukan secara tertutup. Triana mengangkat judul disertasi “Pendidikan Agama Islam Multikultural dalam mengembangkan semangat bertahan hidup lansia di Griya Werda Jambangan Surabaya”. Semoga segera menyusul untuk melakukan ujian terrbuka. (AL/PPS)