Budikdamber, Inovasi Ketahanan Pangan Unisma

Budidaya Budikdamber Unisma

Sabtu (27/06), Universitas Islam Malang menyelenggarakan penyuluhan dan pendampingan untuk ketahanan pangan. Salah satunya adalah inovasi yang disebut budikdamber. Penyuluhan yang diikuti oleh pimpinan universitas dan masyarakat sekitar kampus ini bertajuk “Budidaya Ikan dalam Ember dan Pembuatan Kompos oleh Tim Relawan Ketahanan Pangan Unisma”.

Turut hadir, 2 staf Program Pascasarjana dalam acara yang diselenggarakan di Ruang Seminar Syaikhona Cholil, Gedung Utsman bin Affan Lt.2.

Baca pula: S2 Ilmu Hukum Gelar Sidang Akhir

Wakil Rektor 2 (Bidang Umum dan Keuangan), Noor Shodiq Askandar, SE.,MM menyampaikan dalam sambutannya bahwa pandemi mengakibatkan turunnya pendapatan masyarakat. Sehingga adaptasi menjadi kunci agar dapat bertahan. Lebih lanjut beliau mengatakan, “Tidak boleh berpangku tangan dan menyerah, maka dengan itu kita harus membuat formasi baru yaitu budikdamber (budidaya ikan dalam ember) yang memungkinkan untuk dikembangkan”.

Selain inovasi budikdamber, pembuatan kompos juga turut menjadi program yang akan dilaksanakan bersamaan dengan budikdamber.

Rektor Unisma, Prof. Dr. H. Masykuri Bakri, MSi, turut hadir dalam acara tersebut. Guru Besar Unisma tersebut menekankan bahwa kreatifitas dan inovasi adalah poin penting untuk dapat bertahan.

Secara teknis, nantinya pendampingan akan dimulai di lingkungan RW terlebih dahulu oleh para akademisi Unisma. Hasil dari budikdamber ini bisa dijual dan tentunya akan memberikan dampak ekonomis.

Baca pula: Pascasarjana Gelar Sosialisasi New Normal Life

Selain itu, Rektor Unisma tersebut juga mengungkapkan harapannya agar Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LPPM) dan Fakultas Kedokteran dapat bekerjasama untuk membuat vaksin virus yang telah mendunia ini.

Pelatihan difalitasi oleh 3 dosen Peternakan: Dr. Ir. SUnawan, M.P., Ir. Abdul Basit, M.P., Ir. Indiyah Murwani, M.P. Setelah pelatihan ditutup, peserta pelatihan diajak untuk filed trip ke Green House Budikdamber (Al/NAD/PPS)